Program MBG menetapkan spesifikasi ruang produksi pangan yang detail untuk menjamin keamanan makanan. Setiap ruang dirancang dengan fungsi spesifik dan standar teknis yang ketat. Spesifikasi ini menjadi acuan dalam pembangunan atau renovasi fasilitas produksi gizi. Pendekatan ini memastikan keseragaman mutu fasilitas di seluruh wilayah pelaksanaan program.
Dimensi dan Kapasitas Ruang Produksi Pangan
Luas minimal ruang produksi dihitung berdasarkan target produksi harian fasilitas. Formula standar mengalokasikan 1,5 m² per 100 porsi makanan yang diproduksi. Tinggi plafon minimal 3,5 meter memastikan sirkulasi udara dan kenyamanan kerja optimal. Perhitungan dimensi yang presisi mendukung produktivitas tanpa mengorbankan aspek keselamatan kerja.
Area kerja dibagi proporsional: 30% untuk preparation, 40% untuk cooking, 30% untuk packaging. Setiap zona memiliki clearance minimal 1,2 meter untuk pergerakan petugas. Layout ini memaksimalkan efisiensi sambil memenuhi standar keselamatan kerja. Pembagian ruang yang jelas juga memudahkan pengawasan dan pengendalian proses produksi.
Material dan Finishing Standar Ruang Produksi
Dinding menggunakan panel stainless steel atau ceramic tile dengan permukaan halus. Material ini tahan air, mudah dibersihkan, dan tidak menyerap bau makanan. Sambungan antar panel dibuat waterproof untuk mencegah kelembaban dan jamur. Pemilihan material tersebut mendukung penerapan sanitasi rutin yang efektif.
Area penyimpanan dalam ruang produksi menempatkan bahan dan peralatan pada solid rack berbahan food grade. Pengelola menggunakan solid rack untuk menjaga jarak dari lantai, meningkatkan sirkulasi udara, serta memudahkan pembersihan sesuai prinsip higiene.
Spesifikasi material ruangan mencakup:
Lantai epoxy coating anti-slip dengan kemiringan 2% ke floor drain Plafon sandwich panel dengan insulasi thermal dan acoustic Pintu swing atau sliding stainless steel food grade Jendela double glass dengan insect screen untuk pencahayaan alami Sistem Utilitas Terintegrasi Ruang Produksi
Instalasi listrik menggunakan sistem three-phase dengan kapasitas minimal 200 KVA. Panel distribusi ditempatkan di ruang khusus dengan akses terbatas. Ground Fault Circuit Interrupter (GFCI) terpasang untuk keamanan dari kejutan listrik. Sistem ini memastikan kelangsungan operasional peralatan produksi berkapasitas besar.
Sistem plumbing menyediakan air panas dan dingin di setiap workstation. Pressure minimal 2 bar memastikan aliran air konsisten untuk keperluan produksi. Water heater berkapasitas besar menyuplai kebutuhan sanitasi dan pencucian peralatan. Ketersediaan air yang stabil mendukung kepatuhan terhadap standar kebersihan pangan.
Pengaturan Ventilasi dan Kontrol Lingkungan
Sistem ventilasi mekanis menyediakan minimal 20 air changes per hour (ACH). Tekanan positif dijaga di area produksi untuk mencegah masuknya kontaminan eksternal. Filter udara MERV 13 atau lebih tinggi menangkap partikel halus dan mikroorganisme.
Exhaust system dilengkapi dengan grease filter untuk menangkap lemak dari cooking. Ducting dibuat dari stainless steel dengan akses untuk pembersihan berkala. Sistem ini terintegrasi dengan fire suppression untuk keamanan maksimal.
Fasilitas Sanitasi dan Higienitas Personal
Ruang ganti terpisah untuk pria dan wanita dilengkapi loker personal. Fasilitas mandi tersedia untuk memastikan petugas bersih sebelum memasuki area produksi. Sistem air panas memfasilitasi pembersihan menyeluruh sesuai standar hygiene.
Hand washing station otomatis terpasang di setiap pintu masuk area produksi. Station dilengkapi sensor infrared, sabun antibakteri, dan hand dryer. Boot wash system membersihkan alas kaki petugas sebelum memasuki ruang produksi.
Penerangan dan Sistem Keamanan Ruangan
Pencahayaan LED dengan intensitas minimal 500 lux di area preparation dan cooking. Warna lampu dipilih natural white untuk akurasi penilaian visual makanan. Emergency lighting otomatis aktif saat pemadaman listrik terjadi.
Sistem keamanan terintegrasi mencakup CCTV, access control, dan alarm kebakaran. Kamera terpasang di semua area produksi untuk monitoring dan dokumentasi. Fire extinguisher dan sprinkler system tersebar strategis sesuai perhitungan fire safety.
Kesimpulan
Spesifikasi ruang produksi pangan yang tepat menjadi dasar operasional program MBG yang aman. Setiap detail dari dimensi, material, utilitas, hingga sistem keamanan dirancang untuk hasil optimal. Kepatuhan terhadap spesifikasi ini memastikan fasilitas mampu memproduksi makanan bergizi berkualitas tinggi secara konsisten. Selain itu, pengelola memperkuat tata kelola, meningkatkan disiplin operasional, mengoptimalkan pemeliharaan preventif, dan memastikan kepatuhan berkelanjutan melalui audit internal rutin berbasis risiko pada seluruh fasilitas produksi nasional.